Tak puas dengan karirnya sebagai pegawai negeri, seorang putri bangsawan dari Arab Saudi memutuskan berjualan kue. Tak disangka, bisnis yang diberi nama Munch Bakery tersebut mendulang sukses bahkan mendunia.
Adalah, Putri Hala binti Mishari Al-Saud, seorang bangsawan dari Arab Saudi yang sukses mengubah jalur hidupnya dengan mendirikan bisnis sendiri.
Menurut Putri Hala, pendorong utama dirinya meraih sukses bersama Munch Bakery adalah kepercayaan diri, keberanian dan ambisi. Namun dia mengatakan pendorong yang utama adalah keluarga.
Sebagai anak perempuan satu-satunya dalam keluarga, Putri Hala selalu mendapat dorongan terus-menerus dari ibunya. Dia selalu didorong untuk menguasai bahasa asing hingga akhirnya menyelesaikan pendidikan psikologi di Amerika Serikat.
Setelah kembali ke negaranya, Putri Hala sempat bekerja sebagai pegawai negeri. Namun karir ini tidak memuaskan dirinya sehingga muncul ide memulai bisnis sendiri.
"Ide mendirikan toko kue muncul pada tahun 2007 ketika kita melakukan survei terhadap toko-toko kue, terutama toko-toko cupcake, di Riyadh, Jeddah dan Dammam," katanya mengenang seperti dikutip laman Arabnews, Rabu, 5 Agustus 2015.
Setelah mempelajari laporan kelayakan bisnis serta riset pasar, Puti Hala akhirnya menemukan model bisnis yang ingin digarapnya. Mengambil nama Munck Bakery, Putri Hala akhirnya mulai menekuni bisnis kue.
Putri Hala berambisi memperkenalkan cupcake baru berbeda dibandingkan dengan produk serupa yang dijual di negara-negara Barat.
Mengakui bukan orang yang berpengalaman di bidang kue, Putri Hala mengatakan dia tetap maju dengan mengandalkan urusan membuat kue kepada ahlinya dan orang yang dipercayainya.
"Mendapatkan lokasi untuk toko cabang untuk pertama kalinya adalah hal yang paling sulit," katanya.
Meski anggota keluarga kerajaan, Putri Hala tetap mengurus pembukaan toko dan cabangnya melalui prosedur yang berlaku.
"Kita harus mengurus izin yang kadang memerlukan waktu lama untuk mendapatkannya. Kita juga kadang menghadapi kendala saat pegawai memilih pindah ke perusahaan lain," katanya.
Untuk produk tokonya, Putri Hala mengandalkan resep lokal dan internasional, tetapi tetap mengutamakan kualitas dan penyajian yang profesional.
"Menggunakan semua bahan berkualitas dan semuanya disajikan 'fresh' dari oven," tambahnya.
Untuk pemasaran, Putri Hala awalnya menggunakan media cetak dan sejumlah acara. Namun kini dia menggunakan media sosial yang memungkinkan tokonya menjangkau lebih banyak pelanggan.
Menurut Putri Hala, ada banyak peluang investasi menunggu perempuan muda Saudi.
"Ada jalan panjang di depan saya dan saya bercita-cita untuk mendirikan sebuah lembaga yang khusus membantu orang-orang dengan kebutuhan khusus," katanya.